Jumat, 10 Agustus 2012

Pesan Ibu utk menantunya

Doa seorang ibu u/menantunya ; Bismillaahir Rahmaanir Rahiim
Wahai menantuku,
Aku hanyalah seorg ibu yg berbicara atas nama diriku sendiri, dg melihat putriku sbg istrimu & engkau sbg menantuku.
Bila engkau membaca pesan ini, semoga engkau melihat pula bayang wajah ibu yg tlh mengandung & melahirkanmu, berdiri bersamaku tepat di hadapanmu.

Wahai menantuku,
Engkau imam dunia akhirat utk putriku. Bukankah engkau juga akan membawanya hingga ke baqa & memberinya satu tiket ke surga ?

Wahai menantuku,
Bila ada kelemahan dari istrimu & seribu lagi keburukan yg dilakukannya akibat kelemahan & juga krn kekurangan darinya, itu menjadi tugasmu utk mendidiknya skrg, dan bukan lagi tugasku.

Diajarkan kepadamu oleh Nabi SAW bhw seorg suami tak boleh membiarkan mata istrinya basah walau hanya serupa tetesan embun dini hari. Bukankah engkau sbg suaminya yg hrs melindunginya dg rasa tentram & aman ? 
Maka berikanlah keteduhan bagi jiwanya.

Engkau suami yg dipilih Allah utk putriku, bersabarlah thdp istrimu & tetaplah bersikap lemah lembut pdnya.
Bukankah engkau menikahinya atas nama Allah SWT ? Maka sayangi & peliharalah istrimu dg jln Allah.

Wahai menantuku,
sebagian besar penghuni neraka adlh perempuan & itu disebabkan mrk durhaka thdp suaminya, maka selamatkanlah istrimu dr dosa yg lebih besar. Bukankah nantipun engkau akan ditanya ttg tanggung jawab bgmn kau mengurusnya & menjaga jln surga utk bisa dilalui oleh yg harus kau bawa serta ? Dan pertanyaan itu akan ditujukan pdmu, bukan padaku.

Wahai menantuku
Engkau diijinkan menghukum istrimu sewajarnya, namun jgnlah mengenai wajahnya & jgn pula menyentuh tubuhnya hingga meninggalkan jejak luka. Jgnlah menghardiknya dg kata kasar & umpatan yg merendahkan seolah engkau turut menistakan dirimu sendiri, sebab ia itu pakaianmu.

Wahai menantuku,
aku titipkan putriku pdmu, buatlah dia tersenyum menuju surga atas tiket darimu.

-------------------------------------
Sent from my ℜᴼᴼϑɀßerry® via INDOSAT

Kamis, 09 Agustus 2012

Ajaibnya Tangan Ibu

Ketika kita lapar...tangan ibu yang menyuap,
Ketika kita haus...tangan ibu yang memberi minuman,
Ketika kita menangis...tangan ibu yang mengusap air mata,
Ketika kita gembira...tangan ibu yang menadah Syukur,
memeluk kita erat dengan deraian air mata bahagia,

Ketika kita dilanda masalah...tangan ibu yang membelai..
Ketika kita mandi...tangan ibu yang meratakan air ke seluruh badan, membersihkan segala kotoran,
Ketika kita mengantuk...tangan ibu yang menidurkan dgn penuh kasih sayang,

Namun,
Ketika ibu sudah tua & kelaparan...
tiada tangan dari anak yang menyuapi
Dengan tangan yang gemetar,
ibu suapi sendiri makanan ke mulut dgn linangan air mata,
Ketika ibu sakit...dimana tangan anak ӌƍ ibu harapkan dapat merawat kesakitan ibu?

Ketika nyawa ibu terpisah dari jasad...
Ketika jenazah ibu akan dimandikan...
dimana tangan anak yang ibu harapkan
untuk menyirami jenazah ibu buat kali yang terakhir.

Tangan ibu, tangan ajaib...
Sentuhan ibu, sentuhan kasih...
Bisa membawa ke Syurga Firdausi...
Ciumlah tangan ibu,
Sebelum ibu pergi bertemu Illahi & takkan kembali lagi..
Hargailah dan sayangilah mereka selagi masih berkesempatan...

-------------------------------------
Sent from my ℜᴼᴼϑɀßerry® via INDOSAT