Minggu, 09 Februari 2014

Negeri 1001 Pemimpin

BUKAN SIAPA SAYA, ATAU SIAPA DIA, TAPI APA YANG TELAH IA PERBUAT UNTUK NEGARA DAN BANGSANYA
di share kembali untuk menjadi alarm pengingat di otak kita dalam rangka menuju pemilu 2014.
BEKAL KITA UNTUK MEMILIH CALON PEMIMPIN DI 2014 MENDATANG.
SEBUAH KISAH NYATA DI NEGERI 1001 PEMIMPIN

Suatu hari sy melihat di NATIONAL GEOGRAPHIC CHANNEL yang menayangkan kisah 1 tahun TRAGEDI FUKUSHIMA.
Fukushima adalah Reaktor Nuklir yg dibangun pada tahun 1960 oleh pemerintah Jepang, dan di gunakan untuk pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN).
Ada lima reaktor yg dimiliki Fukushima, selama ini reaktor tersebut berjalan baik2 saja dan menjadi Penopang Utama kebutuhan listrik untuk kota Tokyo.
Malang tak dapat di tolak, ternyata Gempa Bumi dan Gelombang Tsunami dahsyat yg terjadi 1 tahun yg lalu telah memporak-porandakan reaktor nuklir yang ada di Fukushima tersebut.
Sejak saat itu Jepang mengalami krisis bencana NUKLIR NASIONAL yg tak kalah hebat dengan peristiwa Chernobyl di Rusia.
Dari ke 5 reaktor yg ada, satu persatu Reaktor Nuklir itu mulai mengalami kebocoran dan mengeluarkan Radiasi menyebar dari reaktor ke wilayah yg ada di Fukushima.
Berbondong2 penduduk Fukushima mengungsi ketempat sejauh-jauhnya dari kota Fuksuhsima agar tidak terkena Radiasi Nuklir yang sangat mematikan itu.
Saking hebatnya kerja aparat pemerintah Jepang, konon katanya hampir tidak ada satupun penduduk yg di kabarkan sempat terkena radiasi.
Tapi apa yang di lakukan oleh Perdana Menteri Jepang Naoto Kan, Sebagai seorang pemimpin sejati ia malah meminta pada aparatnya untuk mengantarnya dengan helikopter langsung menuju lokasi bocornya reaktor Fukhusima, ia TIDAK PUAS hanya mendengar laporan dari bawahannya bahkan ia tidak puas hanya melihat melalui camera video yg di pasang pada ROBOT bergerak yg di operasikan untuk memantau reaktor yg ada di Fukushima dari lokasi yang aman. Ia memutuskan untuk datang sendiri, menyaksikan sendiri, terjun langsung ke lokasi tempat reaktor tsb mengalami kebocoran dan berani mati untuk mendekati Reaktor yg sedang mengalami kebocoran hebat. yg setiap saat bisa saja meledak dan membunuh jiwanya.
OMG...!!! Sungguh Manakjubkan !!!!
Digambarkan di sana melalui televisi bagaimana sang PM masuk dan melihat langsung di dampingi oleh para ahli yg sudah berhari2 berada disana memantau keadaan.
Peristiwa ini sungguh mengundang decak kagum dari seluruh dunia, sampai2 banyak reporter asing yg geleng2 kepala tak habis pikir dengan apa yg dilakukan oleh sang perdana menteri, karena menurut mereka biasanya di salah satu negara semisal Amerika saja, jika ada kejadian seperti ini pasti presidennya akan segera di selamatkan terlebih dahulu ke tempat yg paling aman.
Kantor berita CNN juga melansir berita bahwa sang perdana menteri merasa bersalah dan meminta maaf pada penduduk Fukushima atas terjadinya tragedi ini, dan ia mengatakan bahwa mulai bulan ini ia tidak mau menerima lagi gaji bulanannya ( US $ 20 ribu = Rp 200 juta) sampai krisis ini berhasil di tuntaskannya.
Padahal mungkin pemimpin negara lain bisa saja berkelit bahwa tragedi ini bukanlah KESALAHANNYA juga PEMERINTAHANNYA melainkan PERISTIWA ALAM yg tak bisa di kendalikan, terlebih lagi Reaktor itu dibangun tahun 1960 oleh Perdana Menteri yg memerintah pada periode itu dan bukan dirinya dan pemerintahannya.
Tapi Naoto kan san, selaku perdana menteri saat itu tidak melakukannya. Ia bukanlah tipe pemimpin yg seperti itu, Ia sama sekali tidak mau menggunakan "ILMU BERKELIT" UNTUK MEMPERTAHANKAN JABATAN yg biasa digunakan para memimpin negara lain.
Wow !! kembali hal ini membuat reporter CNN dan masyarakat dunia berdecak kagum.
Sampailah 1 tahun masa penanganan Krisis Nuklir Fukushima.....
Berkat hasil kerja keras Sang Perdana Mentri Jepang Naoto Kan dan jajaran tim nya, akhirnya Fukushima dapat di jinakkan dan hampir semua penduduk Fukushima selamat dari bencana Radiasi Nuklir yg mematikan.
Dan coba tebak apa yg terjadi dan apa yg dilakukan oleh sang Perdana Menteri setelahnya.....?
Apakah Naoto Kan , segera menceritakan betapa hebat dirinya dalam menangani masalah BENCANA NUKLIR DI FUKUSHIMA INI PADA MASYARAKAT JEPANG...? atau Betapa Berjasa dirinya bagi negara dan bangsanya agar ia di elu-elukan oleh masyarakat atau agar citranya melambung dan di anggap sebagai pahlawan...?
Sama sekali tidak !!!!
Setelah perjuangannya yang mempertaruhkan nyawa tersebut,
Perdana Mentri Nouto kan ternyata hanya mengumumkan laporan status terakhir dari Fukushima, dan setelah itu dia mengumumkan PENGUNDURAN DIRINYA SEBAGAI PERDANA MENTERI karena Fukushima telah selesai dia atasi. Dan berangsur2 mulai dinyatakan aman.
Keluarga Indonesia..
Sungguh... sebagai orang Indonesia sy benar-bernar terharu dan tercenung di depan TV menyaksikan tayangan yg di sajikan oleh National Geographic Channel ini..
Speechless...
Tak sadar seluruh tubuh saya merinding menyaksikan tayangan tersebut, tanpa terasa air mata pun meleleh di pipi saya menyaksikan mundurnya Sang Pemimpin Sejati....di negeri 1001 pemimpin !!!
Negeri yg para pemimpinya siap untuk MUNDUR kapan saja jika merasa dirinya bersalah pada rakyat dan negerinya.... tanpa perlu diminta atau bahkan di demo.
Negeri yg para pemimpinnya benar2 berjuang untuk bangsa dan negaranya diatas kepentingan pribadi, golongan atau partainya.
Mari kita pilih pemimpin sejati untuk Indonesia yg lebih baik !!!!
Pilihan kita menentukan Masa Depan Bangsa !!!
source :  www.ayahkita.blogspot.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar