_"Sesungguhnya amalan yg pertama kali dihisab pada manusia di hari kiamat adalah shalat. Allah berkata kepada malaikat-Nya dan Dia-lah yg lebih tahu, "Lihatlah pada shalat hamba-Ku. Apakah shalatnya sempurna? Jika shalatnya sempurna, akan dicatat baginya pahala sempurna. Namun jika dalam shalatnya ada sedikit kekurangan, maka Allah berfirman: Lihatlah, apakah hamba-Ku memiliki amalan sunnah. Jika hamba-Ku memiliki amalan sunnah, Allah berfirman: sempurnakanlah kekurangan yang ada pada amalan wajib dengan amalan sunnahnya." Kemudian amalan lainnya akan diperlakukan seperti ini."_ (Abu Daud no. 864, Ibnu Majah no. 1426).
Semakin banyak kita melakukan amalan sunnah maka semakin banyak pula tabungan yang kita siapkan saat yaumul mizan.
_"Dan Kami akan tegakkan timbangan yang adil pada hari Kiamat, sehingga tidak seorang pun yang dirugikan walaupun sedikit. Jika amalan itu hanya seberat biji sawipun, pasti Kami akan mendatangkan (pahala)nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan."_ (Al-Anbiya': 47)
Semakin banyak kita melakukan amalan sunnah maka semakin banyak pula tabungan yang kita siapkan saat yaumul mizan.
_"Dan Kami akan tegakkan timbangan yang adil pada hari Kiamat, sehingga tidak seorang pun yang dirugikan walaupun sedikit. Jika amalan itu hanya seberat biji sawipun, pasti Kami akan mendatangkan (pahala)nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan."_ (Al-Anbiya': 47)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar